Sebelum cerita tentang me and sempu island, boleh lah ya..intermezzo dikit tentang kisah yang tak terlupakan di Kota Malang yang sudah malam itu...jadi giniii.....
Jam 12.30 saat masih di bromo, saya mencoba menelpon 121 untuk pemesanan tiket..dan saat itu tiket MutSel masih ada 40 seat..jadi saya pesan,dan diminta maksimal 3 jam untuk transfer biaya tiket,,sayangnya sampai 3 jam kedepan saya tidak menemukan atm M*ndir*..(ya iyalah masih di gunung)
Oleh karena itulah, saat di kota malang dan saya melihat atm bertebaran..saya pun memesan tiket kembali..and you know what?!saat itu tiket yang tersisa tinggal 1 seat..Alhamdulillah masih ada.*sujudsyukur*
Karena atm m*ndir* yang di depan mata, saya pun santai2 dan memutuskan untuk makan dulu ah..kan laper boo..setelahnya saya pun menuju atm tersebut bersama nuril,jalan santai,senyum merekah, hati berbunga2 karena tiket bentar lagi ditangan..yippie..eh taunya begitu masukin kartu atm,klik pembayaran, klik tiket KAI..tararaaaa “maaf untuk sementara transaksi yang anda lakukan tidak dapat diproses” what the?????
Okey tarik nafas,buang,tarik,buang..mengulangi proses dari awal..dan lagi2 mesin itu hanya bisa berkata maaf…badan pun lunglai seketika (masih laper tril?!),pandangan menjadi buram (kayanya kalo ini karena minus nambah) dan air liur menetes (hubungannya?!air mata kalii)..mengerti dengan kondisi psikis saya, nuril pun membopong (okey cukup!stop kelebayannya tril!),,okey maksud saya nuril pun mengajak keluar dan mencari solusi yang lebih baik..*kondisi : 1 jam menuju batas waktu akhir pembayaran*
Berdasarkan pengamatan sejauh mata memandang, terlihatlah dua ATM bank lain yang bertebaran di sekitar jalan itu.sayang dong ya kalo ga dimanfaatin?jadi saya memutuskan akan mentransfer pembayaran lewat bank itu saja..ATM pertama yang saya datangi adalah ATM BN*, dengan usaha persuasive yang cukup saya pun berhasil meminta ijin nebeng ke teh yanstri untuk bayar..dengan didampingi oleh saya, teh yanstri pun melakukan proses pemasukan kartu atm, ketik password,klik pembayaran, dan klik..eh kok ga ada pilihan pembayaran KAI tapinya? Oh noooooo….apa gara2 saya pas ditelpon tadi bilangnya mau transfer via M*ndir*? Oh noooooooo…detak jantung saya tiba2 meningkat cepat, saya mencoba menelpon CC KAI untuk mengkonfirmasi kenapa bank ini tidak bisa mentransfer,tapi tak ada pulsa,saya pun nebeng nelepon dari nuril dan ternyata tidak ada jawaban -___- *kondisi : 30 menit menuju batas akhir*
Pilihan berikutnya adalah ATM B*A, untuk bank ini saya pun menyusul dan menculik satrio dari “penginapan”,,bertiga :saya, satrio dan nuril tentunya menuju atm ini..sampai disana, proses dilakukan sedemikian adanya..kartu masuk-ketik password-klik pembayaran-klik..eh kok sama ama si BN* sih?ga ada opsi tiket KAI…huaaaaaaa…saya pun teriak sekencang-kencangnya sampai membangunkan seluruh warga disekitar jalan itu (plis abaikan kalimat tersebut, karena itu tidak pernah terjadi)
Saya pun menelpon kembali si 121, tak ado pulsa saya pun mengisi pulsa terlebih dahulu, lanjut nelpon berpuluh-puluh kali sampai akhirnya ada suara merdu seorang pria di seberang sana,,begini percakapan saya :
CC : selamat malam, dengan CC KAI. Saya bla bla bla (ga kedengeran jelas namanya), bisa dibantu?
Saya : mas, ini gimana sih kok saya transfer dari BN* ama BC* ga bisa sih? *nada murka durjana*
CC : baik bu (what??sejak kapan gw jadi ibu lo hah?), untuk kedua bank tersebut memang tidak dapat melakukan pembayaran. Karena pembayaran tiket KAI via atm hanya bisa dilayani oleh bank M*ndir*, BR*,blla..bla..bla..
Saya mematung sempurna, tak berkedip, tak bernafas,mata melotot takjub..kembali teringat dengan percakapan via telpon dengan 121 di siang hari, dan saya merasa mendengar bank BN* disebut..tapi ternyata nampaknya telinga saya bermasalah, tidak bisa membedakan R dan N..tips#3 please dengerin baik2 kalo lagi telponan ama CC KAI pas mesen tiket, jangan sampai bernasib sama seperti saya T.T *kondisi : 15 menit menuju batas akhir pembayaran*
Nuril dan satrio yang baik hati dan tidak sombong itu pun menenangkan jiwa saya yang semakin tidak stabil. Dan nuril pun berkata “coba di atm m*ndir* lagi aja tril, siapa tau tadi mah eror sesaat”..saya pun hanya bisa mengangguk pasrah dan berjalan bersama menuju atm tersebut..dengan kondisi lemah, letih lesu saya pun melakukan proses yang sama kembali..kartu atm masuk-ketik password-klik pembayaran-klik tiket KAI-ketik nomor booking-keluarlah secarik kertas..eh keluar kertas?eh berhasil dong? Ow yeaaah!!tiket mutsel resmi ditangan..berbagai rasa bercampur aduk didalam diri, rasanya pengen nimpuk si atm gara2 bikin saya berpetualang dulu nyicip atm lain tapi pengen meluk juga karena berhasil dapet tiket pas 5 menit menuju batas akhir…fiuuuh!*menyeka keringat*
Saya pun keluar dengan senyum yang merekah di bibir, dan berteriak I DID IT!kami pun melompat indah bersama dengan kepal tangan ke udara..hip hip yeaaah! (kepalan tangan dan melompat bersama hanya imajinasi penulis semata, mohon dimaafkan :D)
Akhirnya malam itu saya dapat tidur nyenyak karena tiket pulang sudah ditangan,,saatnya mengumpulkan tenaga untuk besok “trekking di sempu”…Zzzzzzzz…
Very big THANKS to :
- Mba-mba, and mas-mas call center 121 KAI yang dengan sudi dan rela mendengarkan suara “merdu” saya saat pemesanan tiket dan konfirmasi yang berkali-kali
- Temennya om irom, yang warnetnya mau dijadiin “penginapan” dadakan kami
- Makhluk-makhluk BPC yang saya tanya2in salah satunya om putera..
- Dan tentunya untuk pahlawan-pahlawan tanpa tanda jasa saya :
1. Teh yanstri yang mau ditebengi transfer, walopun akhirnya ga jadi..nuhun teh (ga lupa teh uli juga)
2. Satrio yang mau saya culik, dan ditebengi transfer walopun akhirnya bernasib sama kaya teh yanstri juga, ga bisa transfer..
3. The last but not least,,my best HERO --> Nuril!yang setia mendampingi dari titik pertama atm m*ndir* sampai titik terakhir di atm M*ndir* juga…inget “Tril tanpa Ril hanyalah T" it was so sad that the next day, you can’t join with us..hiks
NB :
info kalo mau pesen tiket via call center nih klik disini
tidak ada foto disini,,karena postingan yang ini MURNI curhatan semata :))
lain x jgn pake KAI dong,pake GIA aj..lebih compatible dgn banyak ATM....hehehe..
BalasHapusGIA apaan pak kom?#polos
BalasHapus